Senin, 18 Juni 2007
Miniatur Pencetak Untung
Yoyong, begitulah perempuan ini akrab disapa. Penampilanya sederhana, namun nyentrik. Ia merupakan figur pengusaha tangguh dari kaum hawa. Betapa tidak, 10 tahun lebih menggeluti bisnis dengan suka dan dukanya, ia tetap bertahan.
Bisnis yang ia kelola sebetulnya tidak begitu aneh, handycraft dan berragam pernak - pernik cantik. Yang membuatnya luar biasa adalah kreasi dan inovasinya. Benda - benda yang kerap kita jumpai setiap hari, bisa dibuatnya menjadi kecil. Lho sulap?... Bukan, inilah keahlian Yoyong, membuat miniatur.
Saya terperangah ketika disodorkan sebuah gerobak bakso dengan ukuran yang sangat mini, tetapi detail sekali. Tidak saja gerobak dan baksonya yang sama persis dengan aslinya, tetapi gambar di mangkuk bakso itu juga sama dengan gambar mangkuk aslinya. Bukan hanya bakso, beliau juga membuat kreasi miniatur lainnya seperti situasi pasar, rumah makan, kios rokok, dsb. Semuanya sama persis dengan aslinya.
Atas kreasinya ini, Yoyong berhasil menyabet penghargaan MURI (Museum Rekor Indonesia) dan juga penghargaan - penghargaan lainnya.
Konsumen produk miniatur Yoyong cukup berragam. Baik dari dalam maupun luar negeri. Konon Badan Narkotika Nasional (BNN) juga pernah pesan miniatur dan dummy obat - obatan psikotropika. Wah buat apa ya?... jangan negative thinking dulu, ini buat keperluan penyuluhan dan pelatihan.
Kiprah Yoyong sebagai pengrajin benda seni khususnya miniatur bukan cerita pendek. Ia mengawali bisnis ini dengan penuh perjuangan dan tantangan. Toko kerajinan yang dikelolanya sempat bangkrut dan hampir saja tutup. Sampai - sampai ia pun merelakan beberapa karyawannya yang ingin pindah bekerja di tempat lain. Namun, Yoyong memang terlahir dengan jiwa ENTREPRENEUR. Tantangan dan Hambatan adalah sesuatu yang harus ia selesaikan.
Akhirnya, bersama karyawannya yang masih loyal, ia pun mulai membuat miniatur - miniatur benda dan menawarkannya kepada konsumen. Respon pasar ternyata BAGUS!!!... banyak orang yang suka dengan kreasinya. Sampai - sampai Bapak Presiden SBY juga mengagumi hasil karya Yoyong.
Buah kerja keras tidak dinikmatinya sendiri, tetapi ia bagi bersama karyawan setian yang telah membantunya selama ini. Tak lupa ia pun membagikan ilmunya kepada masyarakat melalui pelatihan - pelatihan yang ia selenggarakan GRATIS!! ditempatnya.
Anda berminat membeli atau mengikuti pelatihan membuat miniatur?, datang saja langsung ke CRAYON, di Jl. Aceh, Bandung.
Langganan:
Postingan (Atom)